Jumat, 01 Februari 2019

Simulasi Digital

Simulasi Digital
Kelas X

Microsoft PowerPoint adalah software yang dipakai untuk merancang bahan presentasi dalam bentuk slide. Menurut Susilana, PowerPoint merupakan program aplikasi presentasi dalam komputer. Dengan bantuan software tersebut, seseorang bisa membuat bentuk presentasi profesional dengan mudah dimana presentasi tersebut dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran.
Dennis Austin dan Bob Gaskins adalah dua orang yang pertama kali mengembangkan program ini. Kala itu, Microsoft PowerPoint digunakan sebagai presenter oleh perusahaan Forethought. dan kemudian namanya diubah menjadi PowerPoint. PowerPoint menjadi aplikasi Microsoft Office yang paling banyak digunakan selain Microsoft Word dan Excel.

Kelebihan Microsoft Power Point
1)    Memudahkan Pengguna Membuat Slide Presentasi
2)    Dilengkapi Beragam Tools
3)    Template Bervariasi
4)    Dapat Diexport ke PDF
5)    Memiliki Fitur Kolaborasi
6)    Terdapat Fitur Cloud Service
7)    Fitur Authoring Sangat Advanced

Kelemahan Microsoft Power Point
1.    Hanya Bisa Digunakan Pada Platform Microsoft
2.    Ketidakstabilan Dokumen Pada Tiap Versi
3.    Harga Terlalu Mahal
4.    Tergolong Program yang Berat



      New Slide           : Menyisipkan slide yang baru.
      Layout                 : Menentukan tata letak slide
      Font                     : Memilih jenis huruf
      Font size             : Memilih ukuran huruf
      Grow font       : Menaikkan atau memperbesar ukuran huruf (karakter)
      Shrink font          : Menurunkan nilai ukuran atau nilai karakter
      Clear Formatting : Menghapus format yang telah dikenakan pada teks
      Bold                   : Memberikan efek cetak tebal
      Italic                   : Memberikan cetak miring
      Underline            : Menampilkan cetak garis bawah
      Strikethrough      : Menampilkan cetak coret dengan garis tunggal
      Shadows             : Memberi efek bayangan pada huruf atau teks
      Character Spacing : Mengatur jarak antar karakter
      Change Case      : Mengubah huruf dengan fasilitas Case
      Font Colour        : Memberi warna pada huruf yang dipilih
      Quick Styles       : Memilih bentUk tampilan objek yang telah tersedia
      Shape fill            : Memberi warna pada objek
      Shape Outline     : Memberi warna pada bingkai objek
      Shape effects      : Memberi efek pada objek
      Table                   : Membuat atau menempatkan table pada slide
      Picture                 : Menyisipkan gambar pada slide presentasi
      Clip Art                : Menyisipkan gambar pada slide presentasi
      Shapes                 : Membuat bentuk, guna melengkapi slide presentasi agar terlihat lebih menarik dan indah
      Smart art              : Menampilkan visualisasi dalam bentuk diagram
      Chart                    : Menyisipkan dan menempatkan grafik dalam slide
      Hyperlink              : Menghubungkan antara satu bagian dengan bagian yang lain
      Text box               : Menyisipkan teks yang secara langsung tidak dilengkapi dengan bingkai
      Header and Footer : Menempatkan atau menyisipkan footer dan nomor halaman pada slide
      Word art               : Membuat variasi teks dengan tampilan lebih menarik
      Date and Time       : Menempatkan atau menyisipkan tanggal dan waktu pada slide
      Movie                    : Menyisipkan movie pada slide
      Sound                    : Menyisipkan suara pada slide

Group Designs
      Page setup            : Mengatur ukuran slide
      Slide Orientation    : Mengatur orientasi slide
      Themes                 : Menampilkan slide presentasi lebih menarik
      Background Style : Mengatur atau memilih motif latar belakang pada slide
Groups Animation
      Preview                       : tombol ini dipergunakan untuk melihat hasil dari animasi yang Anda berikan untuk slide Anda.
      Animations                   : Anda dapat memilih animasi bagi objek yang ada pada slide, terdiri dari animate dan custom animations.
      Transition to This Slide : untuk memeberikan slide pada perpindahan slide yang Anda buat.
Groups Slide Show
      From beginning      : Menjalankan slide mulai dari posisi awal hingga akhir slide
      From current slide  : Menjalankan slide mulai dari slide aktif atau slide yang sedang dipilih hingga akhir slide
      Custom slide show : Mengatur sendiri urutan slide presentasi sesuai dengan keinginan
      Set up slide show   : Mengatur tampilan slide
      Hide slide               : Menyembunyikan atau menampilkan slide yang diinginkan
      Rehearse Timings   : Mengatur lamanya tampilan slide dengan menggunakan waktu tertentu sehingga slide disajikan tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
Groups Review
      Proofing     : digunakan untuk melakukan pengecekan pada tata tulis yang Anda buat di slide.
      Comments  : Anda bisa memberikan catatan pada slide yang Anda buat.
      Protect       : Anda bisa menggunakannya untuk melindungi slide presentasi yang Anda buat
Groups View
      Normal        : Menampilkan secara lengkap outline presentasi, isi slide dan catatan pada slide tersebut
      Slide Sorter : Menampilkan secara keseluruhan dari slide yang Anda buat dalam bentuk miniature
      Notes Page : Menampilkan slide lengkap dengan catatan atau keterangan tambahan dari setiap slide. Catatan ini digunakan untuk membantu dalam memberikan penjelasan dari setiap point atau bagian pada slide
      Slide Master : Menempatkan dan menambahkan sesuatu, baik teks maupun objek yang akan ditempatkan pada setiap slide yang akan dibuat
      Ruler            : Menampilkan atau menyembunyikan garis tabulasi
      Zoom           : Menentukan pengaturan ukuran jendela kerja
      Fit to Window : Menentuan tampilan slide presentasi dengan tampilan menyesuaikan dengan jendela Power Point
Groups Format
      Adjust           : Menghasilkan tampilan objek gambar yang lebih menarik
      Picture styles : Memilih gaya tampilan objek gambar
Crop             : Memilih bagian tertentu pada objek gambar tersebut



Kewargaan Digital

Kewargaan digital adalah norma perilaku jujur, bertanggung jawab, dan peduli terkait dengan pemanfaatan Informasi dan Teknologi Komunikasi (ICT) secara bersama. Kewargaan digital adalah konsep yang memberikan penyadaran penggunaan teknologi informasi di dunia maya secara bertanggung jawab dengan baik dan benar. Hal ini memiliki banyak implikasi, di antaranya pemilihan kata yang tepat dalam berkomunikasi, tidak menyinggung pihak lain dalam memutakhirkan (update) status, tidak menyebarkan ujaran kebencian dan SARA, tidak membuka tautan yang mencurigakan, dan sebagainya.
Kewargaan Digital (Digital Citizenship)
      Konsep Kewargaan Digital
Manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat menghindari diri dari kebergantungan pada orang lain. Setiap kali seseorang berinteraksi dengan orang lain, dia harus menjaga etika bersosialisasi. Dalam kehidupan nyata, seseorang wajib menghormati privasi, hak, dan kewajiban, serta kepantasan atau norma yang berlaku. Perilaku serupa wajib diterapkan saat menggunakan teknologi komunikasi dalam jaringan (daring).
Berdasarkan tindakannya kategori warga digital dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu:
      Memberikan dampak positif bagi orang lain
      Menimbulkan efek negatif


Komponen Kewargaan Digital

Gangguan Teknologi Informasi
1.    Back door
2.    Trojan horse
3.    DoS (Denial of Service)
4.    Virus 
Menggunakan Internet dengan Aman
a. Lindungi perangkat dan akun terhadap upaya orang lain secara ilegal yang dapat merugikan dengan cara sebagai berikut.
      Perbaharui perangkat lunak (termasuk web browser) secara otomatis.
      Pasang antivirus dan perangkat lunak antispyware.
      Jangan pernah mematikan firewall.
      Jika membagikan wirelless, gunakan password.
      Gunakan flash drive dengan hati-hati.
      Pertimbangkanlah sebelum membuka lampiran atau alamat/situs tertentu yang dikirimkan melalui e-mail atau pesan singkat jejaring sosial, meskipun mengetahui pengirimnya.
      Kuncilah ponsel dengan password/pin untuk mencegah orang lain membuat panggilan, SMS, atau mengakses informasi pribadi.
b. Jadilah seorang yang baik
      Perlakukan orang lain seperti Anda ingin diperlakukan.
      Bersimpatilah terhadap teman-teman, jangan hanya menjadi pengamat.
      Jangan membagikan informasi pribadi orang yang dikenal tanpa izin mereka,
      misalnya rekan dan anggota keluarga.
c. Berbagilah dengan hati-hati
d. Bergabung dengan cerdas, jujur, dan berhati-hati.

      Intimidasi Siber (Cyberbullying)
Intimidasi (Bullying) adalah perilaku agresif yang tidak diinginkan di kalangan anak usia sekolah yang melibatkan ketidakseimbangan kekuatan. Intimidasi mencakup tindakan seperti membuat ancaman, menyebarkan informasi palsu, menyerang seseorang secara fisik atau verbal, dan mengucilkan seseorang dalam kelompok. Perilaku ini diulang, atau berpotensi untuk diulang, dari waktu ke waktu kepada korban yang dianggap lemah.
      Intimidasi verbal, yaitu dengan mengatakan atau menuliskan suatu hal yang bermakna tertentu. Intimidasi verbal meliputi menggoda, memberikan panggilan nama, mengomentari yang tidak pantas, mengejek, dan mengancam.
      Intimidasi sosial, yang terkadang menyakiti reputasi atau hubungan seseorang. Intimidasi sosial meliputi meninggalkan seseorang dengan sengaja, mengatakan kepada siswa lain untuk tidak berteman dengan seseorang, menyebarkan rumor tentang seseorang, dan memalukan seseorang di depan umum.
      Intimidasi fisik, yaitu perbuatan menyakiti tubuh atau harta benda seseorang. Intimidasi fisik meliputi menekan/menendang/menjepit/mendorong, meludah, mengambil atau menghancurkan barang seseorang, dan gerakan lainnya dengan kasar yang disebabkan anggota tubuh.
      Intimidasi siber (cyberbullying) adalah pemanfaatan teknologi untuk melakukan segala bentuk gangguan guna merendahkan martabat atau pelecehan kepada seseorang. Intimidasi siber adalah segala bentuk gangguan yang dilakukan pelaku atau korban berusia kurang dari 17 tahun dan belum dianggap dewasa secara hukum. Namun, apabila salah satu pihak yang terlibat (atau keduanya) sudah berusia di atas 17 tahun, maka kasus tersebut dikategorikan sebagai kejahatan siber (cyber crime) atau pelecehan siber (cyberharassment).

      Meskipun konten CC tidak dikenakan biaya ketika digunakan, tetapi harus mengikuti aturan-aturan tertentu. Orang-orang yang memilih menggunakan CC dapat memilih salah satu atau lebih dari lisensi ini berlaku untuk pekerjaan mereka.

      Attribution: harus mencantumkan nama pembuat jika ingin menggunakan, menyalin, atau berbagi konten.
      Non Commercial: tidak boleh membuat keuntungan dari konten.
      No Derivatives: tidak boleh mengubah konten.
      Share Alike: dapat mengubah konten, tapi harus membiarkan orang lain menggunakan karya baru dengan lisensi yang sama seperti aslinya. Dengan kata lain, tidak dapat menetapkan hak cipta, meskipun banyak yang diubah
      Bebas digunakan ulang: Memungkinkan Anda untuk menggandakan atau menyebarkan kembali gambar, namun tidak untuk mengubah dan menggubahnya.
      Bebas digunakan ulang dengan modifikasi: Memungkinkan Anda untuk menggandakan dan menyebarkan kembali, sekaligus mengubah dan menggubah gambar yang ditampilkan.
      Secara non-komersial: Ciptaan yang menerapkan ketentuan ini tidak dapat Anda gunakan dalam aktivitas komersial.
      Pengingat: Jangan lupa untuk menerapkan Atribusi yang sesuai pada setiap penggunaan gambar. Atribusi merupakan kewajiban pengguna gambar untuk memenuhi hak moral pencipta gambar. Yaitu kewajiban untuk menyebutkan nama, sumber, dan ketentuan lisensi atau “Hak Penggunaan” yang diterapkan pada gambar. Ketentuan ini berlaku pada setiap jenis “Hak Penggunaan” gambar, dan berlaku tanpa batas waktu.
1. Akses digital (digtal acces)
      Setiap manusia sudah seharunya memiliki hak yang sama dalam mengakses fasilitas informasi teknologi. Namun kemudian, setiap pengguna teknologi informasi dan komunikasi harus menyadari bahwa tidak setiap orang memiliki kesempatan yang sama dalam memanfaatkan teknologi informasi, Belajar menghargai hak setiap individu untuk mengakses teknologi informasi, serta sama sama mendukung untuk mencapai kesamaan hak dan ketersediaan fasilitas teknologi informasi adalah dasar dari kewargaan digital.
2. Transaksi digital
      Warga digital harus menyadari proses jual beli tsudah dilaksanakan secara online. Berbagai situs jual-beli online lokal dapat dengan mudah diakses oleh penjual dan pembeli, seperti blibli.com, tokopedia.com, kaskus.co.id, berniaga.com, dan berbagai toko online lainnya.Dalam jual beli online, penjual dan pembeli perlu menyadari resiko dan keuntungan yang didapat dari jual beli online, mulai dari resiko penipuan, tidak sesuainya barang yang dikirim, lamanya pengiriman barang, hingga legalitas barang yang diperjual belikan. Warga digital harus mengetahui bagaimana menjadi pembeli maupun penjual online yang baik.
3. Komunikasi digital
      Dalam lingkungan pendidikan, akademis, atau lingkungan kerja dan masyarakat awam nantinya, komunikasi adalah kewajiban yang wajib dilakukan setiap individu agar dapat bertukar informasi dan gagasan. Komunikasi mampu dilakukan baik itu satu arah, dua arah, antar pribadi ataupun komunikasi dalam forum.Perkembangan teknologi digital sudah mengubah sikap manusia pada saat berkomunikasi. Berbagai bentuk komunikasi digital telah ada, seperti penggunaan email, sms, chatting, forum dll.Simak lebih lanjut di Brainly.co.id -
4. Literasi digital
      Dunia pendidikan sudah mencoba untuk mengabungkan teknologi digital ke dalam proses belajar mengajar, sehingga siswa bisa menggunakan teknologi digital untuk mencari informasi dan bertukar informasi. Namun faktanya, teknologi yang dipakai dalam dunia kerja agak berbeda dengan yang teknologi yang ada di sekolah.
5. Digital hukum
      Hukum digital mengatur etiket penggunaan teknologi informasi dalam lapisan masyarakat. pengguna digital harus menyadari bahwa mencuri data ataupun merusak data maupun properti orang lain merupakan perbuatan yang melanggar  hukum. Contoh perbuatan yang melanggar hukum antara lain: meretas informasi atau website, mendownload musik ilegal, plagiarisme/penjiplakan, membuat virus, mengirimkan email spam, ataupun mencuri biodata orang lain.
      Aspek hak cipta
      Aspek merek dagang
      Aspek fitnah dan pencemaran nama baik
      Aspek privasi
      spek yurisdiksi dalam ruang siber
6. Hak digital
      Sama seperti perlindungan hak asasi di dunia nyata, semua warga digital juga mempunyai perlindungan hak di dunia digital. Setiap warga digital memiliki hak atas privasi, kebebasan berbicara, dll. Hak tersebut sudah semestinya dipahami oleh semua warga digital.Dengan adanya hak tersebut, maka warga digital juga mempunyai beberapa kewajiban yang harus dipenuhi. Warga digital dianjurkan membantu pemanfaatan teknologi informasi secara tepat dan benar, mengikuti tata krama yang ada, baik yang tersirat maupun tersurat. Contohnya adalah: tidak melakukan pembajakan konten, lekakukan kopas, tidak menyebarkan informasi palsu (hoax), tidak memancing emosi pengguna lainnya, tidak menyebarkan kata-kata berbau sara, dll.
7. Digital etika
      Seringkali pengguna Teknologi Digital tidak peduli dengan etiket penggunaan teknologi, tetapi langsung menggunakan produk tanpa mengetahui aturan serta tata krama penggunaannya. Etiket Digital dibuat dengan tujuan untuk menjaga perasaan dan kenyamanan pengguna lainnya. Namun peraturan saja tidak cukup. Seringkali para pengguna tidak mengetahui aturan tersebut, ataupun malas membaca peraturan. Kita juga harus mengajarkan setiap pengguna Teknologi Digital untuk bertanggungjawab dalam pemanfaatan teknologi.
8. Kesehatan digital
      Di balik manfaat teknologi digital, ternyata ada juga beberapa ancaman kesehatan yang perlu diperhatikan oleh warga digital, seperti kesehatan mata, telinga, tangan, bahkan keseluruhan badan. Tidak hanya kesehatan fisik, kesehatan mental juga ikut terancam jika warga digital tidak mengatur penggunaan teknologi digital.
9. Keamanan digital
      Dalam setiap komunitas terdapat individu yang mencuri karya, merusak, ataupun mengganggu individu lainnya. Meskipun tidak boleh berburuk sangka, kita tidak dapat mempercayai seseorang begitu saja, karena hal tersebut akan beresiko terhadap keamanan kita. Hal ini berlaku juga dalam Dunia Digital, seperti membackup data, dan menjaga data sensitif seperti username dan password, dan lain-lain. Sebagai Warga Digital, kita harus berhati-hati dan menjaga informasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Komponen kewargaan digital
      Digital acces (Akses Digital)
      Digital commerce (transaksi digital)
      Digital comunication (komunikasi digital)
      Digital literacy (literacy digital)
      Digital law (digital hukum)
      Digital rights & responsibility (hak berpendapat)
      Digital etiquette (digital etika)
      Digital health & wellness (kesehatan digital)
      Digital security (keamanan digital)


KOMUNIKASI DARING
Pengertian Komunikasi
Komunikasi dapat diartikan sebagai penyampaian atau penerimaan pesan antara satu pihak ke pihak lain baik secara individu maupun kelompok agar pesan dapat dipahami. Apabila pesan tidak dimengereti oleh pihak penerima pesan, maka dapat dikatakan bahwa komunikasi itu belum terjadi.
Terdapat beberapa istiah penting dalam komunikasi yang harus dipahami, yaitu:
Komunikator      : orang yang menyampaikan pesan
Komunikan         : orang yang menerima pesan
Pesan                   : hal yang disampaikan
Media                   : sarana untuk menyampaikan pesan
 Pengertian Komunikasi Daring
Komunikasi daring atau komunikasi virtual adalah cara berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan informasi atau pesan dilakukan dengan menggunakan Internet, atau melalui dunia maya (cyberspace). Komunikasi virtual pada abad ini dapat dilakukan di mana saja serta kapan saja.

Sejarah komunikasi daring
Komunikasi daring menggunakan internet dimulai pada tahun 1960-an, ketika peneliti Amerika mengembangkan protokol yang memungkinkan mengirim dan menerima informasi atau pesan melalui komputer (Hafner & Lyon, 1996).
Protokol tersebut dinamakan ARPANET, diluncurkan pada tahun 1969, yang kemudian berkembang menjadi internet. Internet berasal dari kata interconnected networks yang disingkat menjadi Internetwork, atau Internet. Munculnya world wide web pada tahun 1990-an membuka ruang komunikasi daring yang lebih luas kepada pengguna internet.
          Contoh Komunikasi During
1.) WhatsApp
2.) Telegram
3.) Facebook
4.) Instagram
5.) Friendster
JENIS KOMUNIKASI DARING


SINKRON
ASINKRON

1.    Pengertian Sinkron
Komunikasi daring serempak atau komunikasi daring sinkron adalah komunikasi menggunakan perangkat seperti komputer, smartphone, dan sejenisnya yang terkoneksi dengan internet sebagai media, yang terjadi secara serempak, waktu nyata (real time).
Contoh :  Messengger, whatsapp, telegram
2.    Pengertian Asinkron
Komunikasi daring tak serempak atau asinkron adalah komunikasi menggunakan perangkat komputer dan dilakukan secara tunda. Contoh  e-mail, forum,blog, rekaman simulasi visual, serta membaca dan menulis dokumen daring melalui World Wide Web.
Komponen Komunikasi Daring
1.) Hardware
Perangkat yang bentuknya dapat dilihat ataupun diraba oleh manusia secara langsung atau berbentuk nyata.
2.) Software
Program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan yang dikehendaki. Program diperlukan sebagai jembatan antara perangkat akal (brainware) dengan perangkat keras (hardware).
3.) Brainware
Termasuk dalam komponen ini adalah mereka (manusia) yang terlibat dalam penggunaan serta pengaturan perangkat lunak dan perangkat keras untuk melaksanakan komunikasi daring.
4.) Internet
Meskipun terdapat perangkat digital yang berspesifikasi tinggi,  namun jaringan internet sangat berpengaruh dalam komunikasi daring.


Kelebihan Komunikasi Daring
1.    Efisiensi Biaya
2.    Efisiensi Waktu
3.    Terintegrasi TIK
4.    Komunikasi meningkat
5.    Meningkatnya Komunikasi
Diatas merupakan beberapa kelebihan dari komunikasi daring, sebenarnya masih banyak yang lain.
Kelemahan Komunikasi Daring
1.    Membutuhkan Perangkat Khusus
Dalam pelaksaannya, komunikasi membutuhkan adanya software dan hardware.
2.    Tidak mewakili emosi pengguna
Gerakan tubuh, raut muka, intonasi bicara, merupakan hal yang relatif sulit untuk dipahami.
3.    Banyak informasi yang tidak penting
Seringkali informasi yang didapat menjadi terlalu banyak dan membuat bingung si penerima.
4.    Menyita Konsentrasi
Melakukan komunikasi dalam jaringan tidak pada tempat pada tempat dan waktu yang tepat, dapat mengabaikan atau menunda hal yang lain, bahkan membahayakan orang lain maupun diri sendiri.
Manfaat Komunikasi Daring
1.    Sebagai sarana Komunikasi.
2.    Sebagai sarana E-Commerce atau perdagangan online.
3.    Sebagai sarana E-Learning.
4.    Sebagai sarana E-Banking.
5.    Sebagai Sarana Riset.
6.    Mempermudah peserta didik dan guru dalam berinteraksi dan berkomunikasi.
7.    Akses ke informasi yang berada di tempat yang jauh.
8.    Media hiburan interaktif.

Nama-nama penemu contoh komdar sinkron

1.)Mark


2.) Jan Koum

3.)Nicole dan Pavel

4.)Kevin Sytrom

5.    Raymond Samuel Tomlinson

6.    Evan Williams


 Terimakasih
JJSemoga BermanfaatJJ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar